Tinjauan Pembagian Syirik Menjadi Tiga Macam

Oleh Syaikh Muhaddits Sulaiman bin Nashir al-‘Ulwan fakallahu asrah
Pertanyaan:
Jawaban:
Pembagian ini diucapkan oleh sebagian ulama dan perlu dilihat lagi.Yang benar adalah syirik terbagi menjadi 2 macam:
1. Syirik akbar.
2. Syirik ashghar.
Sedangkan syirik khafi di dalamnya terdapat syirik akbar seperti nifak akbar yang mana orang-orang munafik menampakkan keislaman, namun terdapat syirik di dalam batinnya. Dalam syirik khafi juga terdapat syirik ashghar dan ini terbagi lagi menjadi beberapa tingkatan.
Pemutlakan dengan tanpa batasan ini tidak benar.والشرك الخفي دون الأصغر
“Syirik khafi bukan syirik ashghar.”
Telah aku katakan sebelumnya bahwasanya syirik khafi di antaranya adalah syirik akbar sehingga pelakunya tidak mendapatkan syafaat dari orang-orang yang dapat memberikan syafaat dan tidak pula mendapatkan rahmat dari Allah Yang Maha Memberikan Rahmat. Allah Subhanahu wa Ta'ala telah berfirman tentang pelakunya berupa kekekalan dalam api neraka.
Allah Subhanahu wa Ta'ala juga berfirman,إنه من يشرك بالله فقد حرم الله عليه الجنة ومأواه النار وما للظالمين من أنصار
"Sesungguhnya barang siapa melakukan syirik terhadap Allah, maka sungguh Allah mengharamkan surga baginya dan tempatnya ialah neraka serta tidak ada seorang penolong pun bagi orang-orang zalim itu." (QS. al-Maidah: 72)
Adapun syirik akbar itu sendiri adalah memberikan sesuatu kepada selain Allah pada perkara yang mana hanya Allah yang berhak mendapatkannya, sedangkan syirik ashghar adalah sesuatu yang terdapat pada dalil-dalil syar‘i dinamakan sebagai syirik, namun tidak sampai pada syirik akbar.إن الذين كفروا من أهل الكتاب والمشركين في نار جهنم خالدين فيها أولئك هم شر البريّة
"Sesungguhnya orang-orang kafir, yaitu orang-orang ahli kitab dan orang-orang musyrik, akan masuk ke neraka Jahannam. Mereka kekal di dalamnya. Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk." (QS. al-Bayyinah: 6)
Dikatakan juga bahwasanya syirik ashghar ini tidak diampuni sehingga pelakunya tetap diazab, akan tetapi tidak sampai menjadikan pelakunya kekal di dalam neraka. Hal ini disebutkan oleh Ibnu Muflih dalam al-Furu‘ ‘an Syaikhil Islam Ibni Taimiyyah rahimahullah. Beliau telah menunjukkan masalah ini dalam bantahannya terhadap al-Bakri.
Kemudian pendapat yang lain, dikatakan bahwa pelaku syirik ashghar ini berada di bawah kehendak Allah. Ini adalah pendapat ulama pada umumnya dan merupakan pendapat yang benar dikarenakan Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman, “Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik,” maksud-Nya adalah syirik akbar, “dan Dia mengampuni segala dosa selain itu bagi siapa yang dikehendaki-Nya,” yang mencakup di dalamnya syirik ashghar.
Arab Saudi, 11 Jumadil Akhir 1421 H
Penerjemah: Hudzaifah al-Jawi
Posting Komentar untuk "Tinjauan Pembagian Syirik Menjadi Tiga Macam"